Sabtu, 29 September 2012

Dokumentasi Media

Terima Kasih kepada Semua Media (Cetak, Elektronik & Website) yang telah bersedia memberi ruang cerita petualangan bersepeda jarak jauh kami dan berbagi pada masyarakat umum.




Jumat, 28 September 2012

Traveling with Bikepacker Indonesia

Traveling with Bikepacker Indonesia

Novriyadi

Traveling inexpensively and healthy, is to ride the bike!
Photo: Doc. Bikepacker IndonesiaPhoto: Doc. Bikepacker IndonesiaIndonesia is a country that is known to have so many outstanding natural beauties, with not a few forests that are still virgin; the mountains are also beautiful though sometimes they threaten with their activeness, and the dazzling blue seas with stunning coral reef gardens. Overall they are the charms that have strong magnet, which have made a lot of tourists from foreign countries came to visit, and even some were willing to settle down.
Photo: Novriyadi/TNOLPhoto: Novriyadi/TNOL
From all the matters, then comes the community of Bikepacker Indonesia (BPI), which is the community that likes to travel by bicycle. Why bicycle? Well, due to cycling, the community members feel it will make them become closer to nature that they enjoy much. "With cycling, we could actually have direct contact with nature, of which we enjoy much. This, of course, will be different if we are traveling by car," said Hendra Revellino, one member of Bikepacker Indonesia.
Photo: Doc. Bikepacker IndonesiaPhoto: Doc. Bikepacker IndonesiaThis community was established on April 14, 2009. Starting from a cycling hobby of one of them, namely Daus, then popped the idea to create a special community of traveling by bicycle, as the means of transportation. Then, over time, this community has also grown and evolving, and their members have become more and more - which consist of various professional backgrounds. "Our members in Jakarta alone, at this time, have reached up to 400 people," said Hendra.
Photo: Doc. Bikepacker IndonesiaPhoto: Doc. Bikepacker Indonesia
Like the backpacker's way of life in general, this community also tries to minimize costs while traveling. The tricks are, by doing a wide range of efforts. Starting from the use of public places to rest, such as mosques, gas stations, even police stations, up to bring along their own food supplies, in order to save expenses. "In addition, to reduce expenditures, we also often stay with our friends around the visited area," said Herman.
Then, where are the areas that they have visited? Well, it turns out to be quite a lot. Because, almost all regions in Indonesia have been visited by them. Starting from Sumatra, Komodo Island, to Borneo; mostly have been 'conquered' by them. And incredibly, the came to all of these areas by their bicycles. Whoaa, aren't they tired?
"If talking about tired, it is tiring for sure, but the thing is, the fatique will certainly be relieved when we see and enjoy the beautiful scenery," Herman explained.
Photo: Doc. Bikepacker IndonesiaPhoto: Doc. Bikepacker IndonesiaAccording to Herman, BPI also has several annual and monthly programs, such as 'Bikepacker Pulang Kampung' ('Bikepacker Homecoming', ed.), which they usually do ahead of the Eid al-Fitr Day. In the homecoming activities, they also provide information about the routes that are safe for traveling by bicycle.
So, if you are someone who likes the adventure - thus, also like cycling, you should join the Bikepacker Indonesia community, and enjoy the exciting adventures with fellow members here. Well, what are you waiting for? (ms) http://www.tnol.co.id/id/component/content/article/225-community-interest-group/11763-traveling-with-bikepacker-indonesia.html#.T3MGqzHVy3g


Bertualang Bersama Bikepacker Indonesia

Novriyadi

Kamis, 10 November 2011

Berwisata yang murah dan sehat, ya berwisata dengan menggunakan sepeda....
Foto: Dok. Bikepacker IndonesiaFoto: Dok. Bikepacker IndonesiaIndonesia adalah negeri yang dikenal memiliki begitu banyak keindahan alam yang luar biasa,tak sedikit hutannya yang masih perawan, gunung-gunungnya juga indah meski selalu mengancam dengan keaktifannya, serta lautnya yang biru mempesona dengan taman-taman terumbu karangnya yang menakjubkan. Semuanya itu adalah pesona yang memiliki magnet yang kuat, yang membuat banyak turis dari manca negara berbondong-bondong datang, dan bahkan tidak sedikit yang berkeinginan buat tinggal dan menetap.
Foto: Novriyadi/TNOLFoto: Novriyadi/TNOLNamun sayangnya, keindahan alam Indonesia itu justru malah lebih banyak dinikmati oleh turis mancanegara. Karena turis-turis lokal alias turis domestik, mereka justru malah lebih memilih berlibur atau menikmati pemandangan alam di luar negeri. Ironis sekali. Yang dari luar berdatangan, sementara tuan rumahnya malah pergi keluar.
Berangkat dari keprihatinan tersebut, maka lantas muncullah komunitas Bikepacker Indonesia (BPI), yakni sebuah komunitas yang gemar berwisata dengan menggunakan sepeda. Kenapa sepeda? Karena dengan bersepeda, mereka merasa justru akan membuat mereka jadi lebih dekat dengan alam yang mereka nikmati. ”Dengan bersepeda kita justru bisa bersentuhan langsung dengan obyek wisata yang kita nikmati. Hal ini tentu berbeda jika kita berwisata dengan menggunakan kendaraan,” kata Hendra Revellino, salah satu anggota Bikepacker Indonesia.
Foto: Dok. Bikepacker IndonesiaFoto: Dok. Bikepacker IndonesiaKomunitas ini berdiri pada 14 April 2009. Berawal dari hobi bersepeda salah satu dari mereka, yakni Daus, lalu tercetuslah ide untuk membuat komunitas traveling yang khusus menggunakan sepeda sebagai alat transportasinya. Kemudian, seiring dengan berjalannya waktu, komunitas ini pun kian bertumbuh dan berkembang, dan anggota mereka pun semakin banyak – yang terdiri dari berbagai latar belakang profesi. “Anggota kita yang di Jakarta saja, saat ini, berjumlah 400 anggota,” kata Hendra.
Foto: Dok. Bikepacker IndonesiaFoto: Dok. Bikepacker Indonesia
Layaknya cara hidup backpacker pada umumnya, komunitas ini pun mencoba untuk meminimalisir biaya-biaya di saat traveling. Caranya, ya sudah pasti dengan berbagai macam usaha. Mulai dari memanfaatkan tempat-tempat umum untuk beristirahat, seperti masjid, pom bensin, ataupun kantor polisi, mereka juga biasanya membawa perbekalan makanan sendiri, demi mengirit pengeluaran. “Selain itu, untuk menekan pengeluaran, kita juga sering menginap di rumah teman-teman kami yang ada di sekitar daerah yang dituju,” kata Herman.
Lalu, daerah mana saja sih yang pernah mereka kunjungi? Kalau masalah ini, jangan ditanya deh. Karena hampir seluruh wilayah di Indonesia telah pernah mereka datangi. Mulai wilayah Sumatera, Pulau Komodo, hingga Kalimantan, pernah mereka singgahi. Dan hebatnya, semua daerah-daerah tersebut mereka datangi dengan menggunakan sepeda. Ck, ck, ck, apa tidak lelah ya mereka?
“Kalau pegel sih pastinya, tapi rasa capek itu pastinya akan terobati ketika kita bisa menikmati indahnya pemandangan,” jelas Herman.
Foto: Dok. Bikepacker IndonesiaFoto: Dok. Bikepacker IndonesiaMenurut Herman, BPI juga memiliki beberapa program tahunan dan bulanan, seperti “Bikepacker Pulang Kampung”, yang kerap mereka adakan menjelang Idul Fitri. Dalam kegiatan mudik tersebut, mereka juga kerap memberikan informasi-informasi mengenai rute-rute yang aman untuk dilalui dengan bersepeda.
Jadi, kalau Anda orang yang gemar bertualang – dan suka bersepeda, sebaiknya segera bergabung dengan Bikepacker Indonesia, dan nikmati petualangan-petualangan seru bersama teman-teman sehobi di sini. Nah, tunggu apa lagi? http://www.tnol.co.id/id/community/interestgroup/11761-bertualang-bersama-bikepacker-indonesia.html#.T3MGpTHVy3g

Welcome to the Bikepacker indonesia







BIKEPACKER SHOP, sebuah pengembangan dari TrailerShop Bikepacker Indonesia, yang berlokasi di
Jl. Bangka Raya no 110. Graha Obor 2 Suite B 105 Pela Mampang Jakarta Selatan 12720. Indonesia
Bikepacker Shop - 08158.404.8858 (Buka setiap hari Selasa - Minggu Jam: 12:00 - 20:00 Wib)


BIKEPACKER SHOP REGIONAL YOGYAKARTA
Jl. Pajeksan GT I /639 YOGYAKARTA 55271 Indonesia
Bikepacker Shop - 08180.266.0131 (Buka setiap hari Jam: 09:00 - 22:00 Wib)


untuk memenuhi kebutuhan dan keperluan Touring / bersepeda jarak jauh. Bikepacker Shop menyediakan Merchandise, Clothing dan accessoris Bikepacker Indonesia,

Silahkan bergabung di KBRI (Komunitas Bikepacker Republik Indonesia) :


 
" Tempat berkumpulnya orang-orang yang memiliki ketertarikan dan hobi yang sama tentang Bikepacker "
" Bikepacker Indonesia " adalah sebuah semangat Petualangan bersepeda jarak jauh

Bikepacker Shop, Tempat Baru 'Berburu' Kebutuhan Turing


Bikepacker Shop, Tempat Baru 'Berburu' Kebutuhan Turing

Novriyadi

Rabu, 28 Maret 2012

Didirikan oleh komunitas Bikepacker Indonesia, toko yang satu ini siap memenuhi kebutuhan Anda saat turing...
Bikepacker Shop terbilang cukup lengkap bagi Anda penggemar sepeda/ Foto-foto: Novri TNOLBikepacker Shop terbilang cukup lengkap bagi Anda penggemar sepeda/ Foto-foto: Novri TNOL
Suka turing bersepeda jarak jauh? kalau ya, ada kabar gembira nih! Pasalnya, saat ini ada toko yang menyiadakan peralatan-peralatan bagi Anda yang gemar melakukan perjalanan keluar kota dengan menggunakan sepeda.
Adalah  bikepacker shop. Toko ini memang dibangun oleh komunitas bikepacker Indonesia, komunitas yang memang dikenal kerap melakukan traveling ke berbagai daerah di Indonesia.   
Di toko ini, Anda bisa menemukan beragam kebutuhan yang dapat digunakan untuk treveling. Mulai dari tas, dry bag, helm, topi, rak depan/belakang, t-shirt, rain coath hingga berbagai  buku yang berkaitan dengan dunia treveling.
T-shirtT-shirtSoal harga, bikepacker shop memberikan harga yang variatif. T-shirt dijual dengan harga Rp 75 ribu hingga Rp 125 ribu, untuk tas dijual dengan harga Rp 200 ribu hingga Rp 1 juta, sedangkan untuk satu buah buku dijual mulai Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribu.               
Lokasi bikepacker shop berada di Jl. Bangka Raya No. 110 Gedung Obor 2, Suite B 105 Pela Mampang, Jakarta Selatan. Cukup mudah ditemui karena berada di pojokan Gedung Obor 2, dengan arsitektur minimalis.
“Toko kita juga sering kok dijadikan tempat berkumpul untuk komunitas kami,” jelas Ismet salah seorang penjaga toko.
Tempat minumTempat minumToko ini, sebenarnya baru di buka 2 Maret lalu. Dan, ide pembuatan sudah berlangsung cukup lama. Awalnya, para anggota bikepacker Indonesia berjualan beragam pernak-pernik touring dengan menggunakan trailler.
Berkeliling kota Jakarta setiap acaraCar Free Day (CFD). Dari keuntungan yang diperoleh kemudian dikumpulkan. 
“Setelah modalnya terkumpul dengan cukup, baru kita membuat sebuah toko,” jelas Ismet.(Sbh)
TopiTopi
Tampak depanTampak depan
Tinggal pilih sesuai kebutuhanTinggal pilih sesuai kebutuhan